Skip to main content

8 Tips untuk Menggunakan Warp Stabilizer di Premiere Pro Paling Efektif

By




Anda memiliki video yang goyang? Tidak masalah. Inilah bagaimana Anda dapat menghadapinya di Premiere Pro.

Jika Anda ingin mendapatkan hasil maksimal dari efek Warp Stabilizer Premiere Pro (tetapi tidak yakin dengan cara terbaik untuk melakukannya), Anda telah datang ke tempat yang tepat. Tutorial saya dimulai dengan dasar-dasar dan memandu Anda melalui semua yang perlu Anda ketahui tentang efek visual ini, mulai dari cara menggunakan preset Warp Stabilizer hingga cara berhasil menerapkan efek dalam Proxy Workflow. Pertama, selangkah demi selangkah yang saya harap Anda akan menemukan bantuan.

  1. Cara shoot untuk Warp Stabilization 
    shoot untuk menggunakan Warp Stabilization, Anda harus:
    a. Frame Anda sedikit lebih lebar dari yang dibutuhkan.
    b. Pertimbangkan shutter speed yang lebih cepat (jika mungkin) sesuai untuk pemandangan yang Anda shoot
  2. Pengaturan dasar — menerapkan Warp Stabilization 
    Anda menerapkan Warp Stabilizer dengan menyeretnya ke klip. Setelah Anda melakukan ini, alat ini langsung diluncurkan dan menganalisis rekaman. Diperlukan waktu, tergantung pada durasi, frekuensi gambar, dan resolusi rekaman. Misalnya, rekaman 4K memiliki lebih banyak data daripada 1080p, sehingga akan membutuhkan waktu lebih lama untuk menganalisis. Jika Anda memilih Smooth Motion sebagai Mode untuk Warp Stabilizer, ada tiga parameter utama yang perlu dipertimbangkan:
  3. Urutan efeknya penting 



    Di Premiere Pro, efek di atas diterapkan terlebih dahulu. Warp Stabilizer harus selalu diterapkan di bagian atas. Mengapa itu penting? Katakanlah Anda juga menggunakan Lumetri Color Effect pada klip itu. Jika Anda mengubah apa pun dalam pengaturan Lumetri dan itu diterapkan sebelum Warp Stabilizer, sumber untuk analisis Warp Stabilizer telah berubah. Oleh karena itu, perlu dianalisa lagi.
  4. Pengaturan efek untuk Bukan Mode Gerak
    Jika Anda ingin hasil stabilisasi agar terlihat seperti cuplikan diambil pada tripod, Anda dapat melakukannya dengan mengubah Mode ke No Motion. Perlu di ingat bahwa itu hanya berfungsi dengan baik untuk rekaman yang dimaksudkan untuk dikunci di tempat pertama.
  5. Global FX Mute Button

    Tombol Global FX Mute memungkinkan Anda mematikan semua efek di Premiere Pro, dan ini berlaku untuk Warp Stabilizer juga. Jika pemutaran Anda macet setelah menerapkan Penstabil Warp, Anda dapat menggunakan opsi ini hingga Anda siap untuk mengekspor. Namun, jangan lupa untuk mematikannya sebelum rendering, karena Anda menginginkan efek dalam ekspor akhir Anda.
  6. Menggunakan preset Warp Stabilizer
    Anda dapat menyimpan pengaturan Warp Stabilizer sebagai preset, tetapi Anda perlu mengklik tombol Analyze di panel Effect Controls untuk meluncurkannya. Karena Warp Stabilizer adalah efek analisis, setiap perubahan yang Anda buat perlu dilakukan reanalyze. Jika Anda memotong klip, itu perlu dianalisis lagi. Itu adalah kasus dengan preset Warp Stabilizer juga.
  7. Troubleshooting
    Jika Anda pernah melihat spanduk merah seperti yang ada di atas, klip tersebut diperkecil atau perampingan kecepatan diterapkan. Perubahan ini tidak memungkinkan Warp Stabilizer melakukan analisisnya. Untuk memperbaikinya, Anda perlu menyarangkan klip Anda. Anda dapat menumpuk klip dengan mengklik kanan dan memilih Nest.


  8. Menggunakan Warp Stabilizer dalam Alur Kerja Proxy
    Meskipun Anda dapat menggunakan Warp Stabilizer dalam Proxy Workflow, Premiere Pro akan menampilkan file resolusi penuh. Karena ini adalah efek analisis, ini mengabaikan tombol Toggle Proxies.

    Apakah Anda menggunakan stabilisasi perangkat lunak? Apa yang Anda pikirkan? Komentar di bawah ini.
Labels:

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tutorial Memahami dasar Menggunakan Lumetri Colour di Premiere Pro

By
Inilah cara memanfaatkan kekuatan fitur Lumetri Color bahkan jika Anda bukan seorang yang handala dalam masalah colour Greading dalam video Editor video yang bekerja dengan anggaran yang ketat harus mewarnai dengan benar dan memberi warna pada rekamannya sendiri. Dalam artikel ini, saya akan memberi tahu Anda semua yang perlu Anda ketahui tentang efek Lumetri Color. Anda dapat menggunakan pengetahuan ini baik di Premiere dan After Effects dan sebagian besar kemungkinan dapat berguna untuk editor video apa pun, terlepas dari platformnya. Bekerja dengan Warna: Pendahuluan Saat Anda bekerja dengan warna, Anda mungkin ingin mengatur ruang kerja Anda secara berbeda daripada ketika Anda menyusun potongan kasar. Jika Anda pergi ke Window - Workspace, ada workspace Warna default. Anda dapat menyesuaikannya sesuka Anda dengan menyeret, mengubah ukuran panel, dan sebagainya. Kedua, untuk mengatur Premiere Pro untuk bekerja dalam pengolahan gambar float 32-bit, An
Post a Comment
Read more

Sony a6400 & Spesifikasi

By
Stabil, cepat, serbaguna, dan ringkas, Sony A6400 Kit 16-50mm f/3.5-5.6 OSS adalah kamera mirrorless format APS-C yang mengadopsi banyak fitur yang biasanya disediakan untuk jajaran full-frame mereka. Termasuk akuisisi fokus otomatis 0.02 detik, Real-time Eye AF dan kemampuan Real-time Tracking, pemotretan kecepatan tinggi hingga 11 fps dan pemotretan silent hingga 8 fps, keduanya dengan AF/AE tracking, BIONZ X image processing engine yang ditingkatkan, layar sentuh LCD 180° yang sepenuhnya dapat dimiringkan, perekaman film UHD 4K dengan pembacaan piksel penuh dan tidak ada penghilangan piksel, perekaman internal untuk video time-lapse, dan banyak lagi. Sony A6400 sangat cocok untuk para pembuat foto dan video, mulai dari profesional hingga vloggers. Dengan sensor CMOS Exmor 24.2MP dan prosesor gambar BIONZ X, kualitas gambar yang bersih dilengkapi dengan rentang sensitivitas yang luas yang dapat diperluas dari ISO 100 hingga 102.400, bersama dengan kecepatan pembacaan
Post a Comment
Read more

Tahukah Anda Rasa Malu Juga Terjadi Pada Pohon.

By
Rasa malu adalah fenomena yang terjadi secara alami pada beberapa spesies pohon di mana sebagian besar cabang teratas di kanopi hutan menghindari saling bersentuhan. Fenomena ini pertama kali diamati pada 1920-an, para ilmuwan belum mencapai konsensus tentang apa yang menyebabkannya. Tanda menunjukkan penyebab yang lebih aktif seperti tindakan pencegahan terhadap peneduhan . Efek visualnya mencolok karena menciptakan batas yang jelas seperti keretakan atau sungai di langit jika dilihat dari bawah. Setiap pohon memaksa tetangganya ke dalam pola yang memaksimalkan pengumpulan sumber daya dan meminimalkan persaingan yang berbahaya.
Post a Comment
Read more